Samsung Galaxy M56 5G Akan Meluncur, Bawa Bodi Tipis & Datar Samsung Electronics resmi memperkenalkan ponsel pintar terbaru dari lini Galaxy M-series, yaitu Galaxy M56 5G, pada Jumat, 18 April 2025. Perangkat ini hadir sebagai penerus dari model sebelumnya, Galaxy M55 5G, yang telah meluncur pada penghujung Maret 2024.

Dengan membawa sejumlah peningkatan dari sisi desain maupun spesifikasi teknis, Galaxy M56 5G diklaim sebagai perangkat yang lebih modern, efisien, dan nyaman digunakan untuk kebutuhan komunikasi maupun multimedia. Salah satu keunggulan utama ponsel ini terletak pada rancangan bodinya yang kini tampil jauh lebih tipis dibandingkan pendahulunya.

Menurut informasi resmi yang dirilis oleh perusahaan, Galaxy M56 5G hadir dengan ketebalan hanya 7,2 milimeter (mm). Dengan demikian, perangkat ini disebut memiliki desain 30 persen lebih ramping dibandingkan Galaxy M55, yang memiliki ketebalan sekitar 7,8 mm. Meski mengalami pengurangan dimensi, bobot Galaxy M56 tetap dipertahankan di kisaran 180 gram, sehingga masih tergolong ringan dan ergonomis di genggaman.

Samsung Galaxy M56 5G Akan Meluncur 2025

Samsung turut menghadirkan peningkatan signifikan pada sisi tampilan visual perangkat. Galaxy M56 5G dibekali dengan layar berjenis Super AMOLED Plus yang memiliki bentang diagonal 6,74 inci. Teknologi layar tersebut disebut mampu menampilkan warna yang lebih tajam serta kontras yang tinggi, menjadikan pengalaman menonton dan bermain game terasa lebih memanjakan mata.

Meski Samsung belum memberikan keterangan spesifik mengenai tingkat kecerahan layar secara numerik, perusahaan mengklaim bahwa panel yang digunakan pada Galaxy M56 mampu menghasilkan kecerahan yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya. Hal ini diyakini akan memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna yang sering menggunakan ponsel di luar ruangan atau dalam kondisi pencahayaan yang kuat.

Galaxy M56 juga menampilkan bezel yang lebih tipis dibandingkan model sebelumnya, sehingga memberikan tampilan layar yang terasa lebih luas dan modern. Desain punch hole yang terletak di bagian tengah atas layar tetap dipertahankan untuk mewadahi kamera depan, sekaligus memberikan kesan bersih dan minimalis pada antarmuka perangkat.

Resolusi layar yang digunakan adalah Full HD+ dengan refresh rate 120 Hz, serupa dengan spesifikasi yang diusung oleh Galaxy M55. Kombinasi resolusi tinggi dan refresh rate cepat ini mendukung aktivitas pengguna, baik dalam hal produktivitas maupun hiburan digital.

Desain Kamera yang Dirombak Ulang

Di bagian belakang, perubahan desain menjadi salah satu sorotan utama. Samsung mengadopsi pendekatan baru dalam merancang modul kamera belakang Galaxy M56. Ketiga lensa kamera kini disusun secara vertikal dan dimasukkan ke dalam satu modul rumah kamera yang terintegrasi. Meskipun tetap terdapat bingkai yang memisahkan setiap lensa, desain ini menghadirkan tampilan yang lebih rapi dan konsisten.

Perbedaan ini cukup mencolok jika dibandingkan dengan Galaxy M55, yang menempatkan modul kamera langsung menyatu dengan permukaan bodi ponsel tanpa modul khusus. Tata letak kamera di Galaxy M56 menempati sudut kiri atas bagian belakang, tetap mempertahankan ciri khas penempatan kamera vertikal yang telah menjadi identitas desain Samsung di lini M-series.

Untuk menunjang ketahanan fisik perangkat, Samsung menyematkan lapisan pelindung Gorilla Glass Victus+ pada sisi depan dan belakang Galaxy M56. Pelindung kaca tersebut diklaim memiliki ketahanan terhadap goresan empat kali lipat lebih kuat dibandingkan generasi sebelumnya, memberikan perlindungan ekstra bagi pengguna dengan mobilitas tinggi.

Performa Ditingkatkan Berkat Chipset Exynos 1480

Dari sisi performa, Galaxy M56 dipersenjatai dengan System on Chip (SoC) Exynos 1480, prosesor terbaru hasil pengembangan internal Samsung. Chipset ini dibangun dengan teknologi fabrikasi 4 nanometer, menjanjikan efisiensi daya dan peningkatan performa yang signifikan. CPU di dalamnya mampu beroperasi dengan kecepatan hingga 2,75 GHz, cukup tangguh untuk menangani berbagai kebutuhan multitasking dan aplikasi berat.

Exynos 1480 pada Galaxy M56 dipasangkan dengan RAM sebesar 8 GB serta memori internal 128 GB. Kombinasi ini dirancang untuk memberikan pengalaman penggunaan yang mulus dan responsif, baik dalam menjalankan aplikasi harian, bermain gim, hingga membuka file media berukuran besar. Kapasitas penyimpanan dapat diperluas melalui slot microSD, yang semakin menambah nilai guna perangkat ini.

Untuk menjaga suhu perangkat tetap stabil selama pemakaian intensif, Galaxy M56 juga dilengkapi dengan sistem pendingin vapor chamber. Menurut Samsung, ukuran sistem pendingin ini diperbesar hingga 33 persen dibandingkan dengan versi yang digunakan pada Galaxy M55, sehingga mampu menyerap panas lebih cepat dan menjaga performa tetap optimal dalam berbagai situasi.

Kapasitas Baterai Tetap Besar dengan Desain Lebih Tipis

Meskipun tampil dengan desain yang lebih tipis, Samsung tetap mempertahankan kapasitas baterai 5.000 mAh pada Galaxy M56. Hal ini membuktikan komitmen perusahaan dalam memberikan daya tahan baterai yang panjang tanpa mengorbankan faktor estetika dan kenyamanan penggunaan. Baterai besar ini memungkinkan perangkat digunakan seharian penuh tanpa perlu sering melakukan pengisian ulang.

Samsung menyebutkan bahwa Galaxy M56 juga mendukung pengisian daya cepat (fast charging) dengan daya tinggi, meskipun belum disebutkan secara rinci berapa besar daya maksimal yang didukung.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, Galaxy M56 5G hadir sebagai penyempurna dari pendahulunya dengan membawa sejumlah peningkatan berarti di berbagai aspek. Mulai dari desain yang lebih ramping, tampilan layar yang lebih cerah dan modern, sistem kamera yang diperbarui, hingga performa mesin yang lebih kuat berkat penggunaan chipset generasi terbaru.

Diperkuat dengan sistem pendinginan yang ditingkatkan dan baterai besar, Galaxy M56 menjadi pilihan yang menjanjikan bagi pengguna yang menginginkan ponsel kelas menengah dengan spesifikasi tinggi dan desain premium.

Samsung belum mengumumkan harga resmi dan tanggal peluncuran global perangkat ini. Namun, kehadiran Galaxy M56 diyakini akan memperkuat posisi Samsung di segmen pasar ponsel 5G kelas menengah yang semakin kompetitif pada tahun 2025 ini.

Baca Juga : Android Bakal Restart Otomatis Setelah Tiga Hari Sudah Dipakai